Sisi Gelap Facebook Bagi Penggunanya


Sisi Gelap Facebook Bagi Penggunanya
Facebook
Facebook memanglah sangat elegan di dunia maya. Betapa tidak karena media sosial yang satu ini menjadikan dirinya sebagai sarana media sosial terbesar di seluruh dunia. Dengan kahadiran facebook di internet mampu merubah dunia maya menjadi kebutuhan setiap orang. Karena dengan facebook dapat terhubung dengan orang-orang yang berada di berbagai belahan dunia.

Tetapi facebook ini tidak seindah yang kita bayangkan. Karena facebook dapat saja menggunakan data pribadi dan informasi pribadi pada setiap akun nya untuk di perjual belikan. Hal yang serupa juga berlaku bagi pengguna media sosial lainnya. Dan permasalahan dengan informasi pribadi yang di perjual belikan ini sudah menjadi rahasia umum. Namun hanya kita saja yang tidak memperdulikan tentang keadaan yang berlaku sekarang ini.

Selain dari itu apabila terjadi kecanduan akan facebook maka lumrah saja hal-hal yang tidak diinginkan mudah terjadi. Dan penyebabnya terjadi tanpa kita sadari. Yang perlu di ketahui facebook itu merupakan sosial media yang diciptakan oleh orang Yahudi untuk menelanjangkan orang mukmin. Dan facebook bukanlah tempat mencari pacar atau jodoh disana. Yang perlu diingat facebook itu hanya untuk senda gurau dan main-main saja dan tidak ada keseriusan di dalamnya. Itupun tergantung bagaimana kita mengfungsikan facebook.

1. Facebook Memata-Matai Penggunanya
Sudah menjadi rahasia umum tetapi banyak diantara kita tidak mempedulikannya. Dengan sistem dan teknologi canggih yang digunakan oleh facebook, facebook mampu menganalisa photo dan video secara mendetail untuk mencari informasi pribadi dari penggunanya. Dan tidak hanya itu saja. Beberapa tahun terakhir di tahun 2014 facebook meluncurkan sebuah aplikasi pesan yaitu facebook messanger yang selalu terhubung dengan sesama teman pengguna facebook agar selalu online.

Namun yang dilakukan facebook jauh lebih dari itu. Bukan hanya selalu terkoneksi tetapi aplikasi messanger ini mampu merekam data penggunanya serta membaca pesan pribadi sms pengguna serta mampu membacakan kontak dari mobile sipungguna serta mendeteksi nomor ponsel. Selain itu messanger ini dapat mengakses lokasi pada posisi si pengguna berada.

2. Facebook Terlibat Kampanye dan Politik Tertentu
Seharusnya facebook bersikap netral dalam wadah penggunanya karena status facebook sendiri sebagai media sosial terbesar penghubung manusia dari berbagai belahan dunia. Sebelumnya pihak facebook sendiri juga mengklaim mereka bersikap netral dalam segala urusan dan tidak ikut serta dalam permasalah yang ada kecuali kriminal.

Tetapi nyata dari semua itu penyataan hanyalah tinggal pernyataan. Dan pernyataan hanya berlaku bagi pengguna saja dan tidak untuk facebook sendiri. Pengguna tidak boleh melanggar atas pernyataan trims of service yang diberikan oleh fecebook tetapi hal demikian itu tidak berlaku untuk mereka. Maka wajar saja bila akun anda akan hilang dengan seketika tampa pemberitahuan yang jelas dan nyata.

Disamping itu sajak beberapa tahun terkhirnya ini facebook sudah mulai menonjolkan sifat aslinya. Yaitu usaha dari pihak facebook untuk mendorong dan menenggelamkan isu politik tertentu. Sebagai contoh nyata jelas terjadi facebook pernah menghilangkan semua data-data tentang  sebuah halaman yang menggambarkan Demonstransi yang terjadi di Rusia beberapa waktu lalu.

Berpindah ke Asia tepat di China pihak facebook lebih-lebih lagi. Facebook menggembangkan sebiluah perangkat lunak yang dapat melenyapkan data-data hilang seketika yang dapat menyotir postingan-postingan data apa saja yang di perbolehkan.

Dan di Indonesia yang demikian ini tidak berlaku. Bisa kita lihat sendiri betapa berantakannya beranda-beranda facebook indonesia dengan berbagai isu sara dan politik tertentu bahkan hoax.
Dengan sikap yang emban oleh facebook seperti ini tentunya facebook bukan lagi sebagai wadah yang netral sebagai sebagai media sosial pengguna terbesar di dunia karena mengingat terlibat dalam kampanye politik tertentu.

3. Facebook Membuat Orang Rendah Diri
Sebuah penetian yang dilakukan pada pengguna facebook oleh Universitas Yale. Mengungkapkan bahwa penggunaan facebook dapat membuat mental penggunanya menjadi menurun serta dapat menyebabkan pengaruh psikologinya yang merasakan rendah diri. Dan selanjutnya tanpa kita sadari secara perlahan facebook juga telah mengubah pola hidup manusia dari sosialisasi secara nyata mengubah interaksi manusia secara maya.

Pola interaksi manusia menjadi yang seharusnya lebih real dan nyata tetapi bertolak belakang 180 derjat. Prilaku moral manusia yang sebelumnya lebih manusiawi tetapi dengan facebook menjadikan manusia hanya sekedar berinteraksi dan menghapus norma-norma yang ada.

4. Facebook Membuat Orang Semakin Kesepian
Sering kita berfikir dengan menggunakan facebook kita dapat dengan mudah dunia luar yang lebih luas dan mempunyai banyak teman di luar sana. Memang dengan menggunakan facebook kita dapat menemani siapa saja diluar sana dengan saling koneksi.

Tetapi yang sebenarnya terjadi secara perlahan sesering mungkin kita menggunakan facebook maka sesering itulah pula kita telah membuat orang kesepian menjadi tambah kesepian. Hal inilah yang diungkapkan oleh Dr.Sudeepta Varma, seorang Psikiater klinis asal Universitas New York. Dalam pernyataanya Dr. Varma menyatakan bahwa Faceook secara tak langsung membuat penggunanya melihat orang lain melakukan aktivitas yang tidak bisa dia lakukan dan hal ini yang membuat seseorang seakan ia merasakan tertinggal sendiri menyendiri dan sepi.

5. Facebook Memicu Gangguan Makan Akut Pada Kebanyakan Wanita
Sebuah study kecil yang dilakukan oleh Universitas Florida. tentang hubungan antara gangguan makan dan penggunaan sosial media yang dilakukan pada 84 wanita, menemukan bahwa orang yang menggunakan facebook lebih cenderung sering telat saat makan dan juga memiliki pola makan yang tak teratur. Ini dapat memicu gangguan kesehatan yang di alaminya serta cendrung mengalami telat tidur.

Hal ini ternyata berhubungan kebiasaan selfei kaum hawa yang selalu ingin tampil sempurna dalam setiap foto mereka. Mengunggah foto ke facebook ternyata meningkatkan rasa tak puas wanita pada tubuh mereka. Rasa tak puas ini muncul karena facebook secara tak langsung membuat wanita membandingkan dirinya dengan wanita lain yang dianggap lebih baik. Pada hal yang sebenarnya itu sama saja dengan pandangan orang lain terhadap dirinya.

6. Pembuatan Facebook di Awali Dengan Mencuri Ide
Menurut isu yang beredar dikalangan pengguna facebook dan media online lainnua mengatakan pembuatan facebook berawal dari mencuri ide. Sebuah ide dari teman tempat dimana dia berkuliah. Namun facebook sendiri belum mengakuinya.

Tampilan situs thefaceboolProyek web pertama Mark Zuckerberg yang diberi nama Facemash adalah jiplakan dari situs populer ‘Hot or Not’ yang mengoleksi foto mahasiswa Harvard secara ilegal dan memberikan rating atraktif atau tidaknya foto itu. Karena kelakuannya itu Zuckerberg hampir saja dikeluarkan dari Harvard.

Namun sisi baiknya adalah setelah itu Zuckerberg menerima job dari Cameron dan Tyler Winklevoss untuk mengerjakan situs jejaring sosial mereka,'harvardconnection.com. Ketika mengerjakan situs itulah Zuckerberg ‘mencuri’ ide mereka dan secara diam-diam menggunakannya untuk‘thefacebook.com’. Kedua situs itu sangat mirip, keanggotaan sama-sama terbatas untuk mahasiswa dan syaratnya harus punya foto, profil dan alamat email .edu untuk bergabung.

7. Penelitian Rahasia Facebook
Eksperimen FacebookPada tahun 2014, Facebook meluncurkan eksperimen rahasia bersama Cornell dan University of California untuk memanipulasi emosi sekitar 689 ribu penggunanya. Penelitian yang bertujuan untuk meneliti ‘penularan emosional’ ini dilakukan dengan sengaja memanipulasi informasi yang muncul dalam news feed pribadi obyek penelitian. Contohnya, menyembunyikan posting positif dari teman-teman untuk memunculkan ekspresi negatif dan sebaliknya, menyembunyikan posting negatif untuk memunculkan ekspresi positif.

Masalahnya adalah, para pengguna yang menjadiobyek penelitian tidak diberitahu akan hal itu dan pihak Facebook pun menolak untuk meminta maaf karena telah melanggar privasi.

8. Setting Privasi Yang Rumit
Seting Privasi FacebookFacebook telah mendapatkan berbagai tuduhan karena dengan sengaja membuat seting privasinya susah untuk dikontrol karena hal itu menguntungkan para perusahaan pengiklanuntuk mengakses data pengguna. Investigasi yang dilakukan oleh Wall Street Journal pada tahun 2010 mengungkap bahwa Facebook sengaja membuat data pribadi pengguna bisa secara langsung dibaca oleh perusahan pengiklan.

Kadang-kadang aplikasi pihak ketiga seperti game-game gratis yang ada di Facebook didapati menjual data pengguna Facebook kepada website-website lain. Karena itulah jangan heran kalau banyak sekali email spam yang masuk.


9. Pemeriksaan Konten Pada Facebook
Konten terlarang FacebookSetiap hari lebih dari 864 juta orang menggunakan Facebook dan membagi 4 milyar konten yang harus ditinjau ulang. Meskipun mencatat keuntungan 8 milyar dollar pada tahun 2013, Facebook menggunakan jasa outsourcing dari negara-negara berkembang untuk meninjau ulang konten dengan gaji hanya 1 dollar per jam. Padahal para pekerja itu harus meninjau konten yang berisi video-video ‘mengerikan’, sepertipedofilia, necrofilia, pemenggalan kepala danbunuh diri. Lebih parahnya lagi, para pekerja outsourcing itu bekerja tanpa pengawasan yang ketat dan dapat dengan mudah mendownload konten yang mereka tinjau.

Source : Google and Media Online

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Sisi Gelap Facebook Bagi Penggunanya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel