Ciri-Ciri HyperSeks Yang Patut di Ketahui

Sifat Wanita

Kebutuhan birahi pada setiap orang adalah berbeda-beda sama juga seperti makan. Ada yang suka makan sedikit dan ada juga yang suka makan banyak. Maka dari itu kebutuhan seksual adalah beragam. Namun yang menjadi kekhawatiran apa bila konsumsi seks diluar batas normal. Jika seorang pria atau wanita melakukan aktivitas seksualitas diluar jangkauan maka bisa dikatakan orang tersebut mengalami gangguan seksualitasnya atau sering disebut sebagai Hyperseks.

Hyperseks adalah melakukan aktivitas seksualitasnya di luar batas normal atau aktivitas seks yang berlebihan yang dapat mengidap siapa saja baik itu pria atau wanita. Bukan berarti yang sering melakukan hubungan seksual itu adalah  pengidap hyperseks. Tidak juga demikian.

Hyperseks ini dapat kita lihat dengan beberapa sebab dan ciri-ciri yang dimiliki oleh seorang yang sudah mengalami gangguan seksualitasnya. Diantaranya sebagai berikut :

1. Melakukan Aktivitas Seks Tidak Normal Menyakiti Pasangan

Dalam bidang kesehatan ini disebut Masokisme atau puas berhubungan seks dengan kekerasan. Prilaku berhubungan seks dengan cara menyakiti diri sendiri atau dengan menyakiti pasangan merupakan sebuah kelainan dalam kasus seksualitas. 

2. Hobi Membuka Situs Porno Merupakan Bagian dari Hyperseks

Kecanduan seseorang yang suka membuka situs porn bermula dari isengan hanya sekedaer melihat atau action mereka namun isengan ini hingga menjadi kecanduan dalam prilaku seks seseorang hingga menjadikan seseorang maniak seks atau seks yang berlebihan pada pada pasangan. Yang akhirnya mempengaruhi sistem saraf seseorang apabila tidak menonton porn maka birahi seksnya tidak akan naik.

3. Melakukan Aktivitas Seks Beresiko Tanpa Peduli Pasangan dan Kesehatan Diri

Melakukan seks dengan resiko tinggi dapat disebutkan sebagai seseorang yang mengalami gangguan seks misalnya seperti menggunakan obat terlarang seperti narkotika untuk mendapatkan kepuasan seks. Yang tentunya ini menjadi sebuah pertanda tidak baik pada tubuh sendiri dan pasangan karena pengaruh obat terlarang tersebut justru menjadi dampak yang buruk kedepannya bahkan hingga ada yang meninggal seketika.

4. Menjadikan Seks Sebagai Prilaku Pelampiasan Dengan Masalah Yang di Hadapi Kesepian dan Depresi

Seks sebagai pelampiasan pada pasangan, ini memang tidak menjadi persolan jika memang kebutuhan seks dengan pasangan sama-sama tinggi. Namun yang menjadi persoalan jika pasangan sedang tidak ingin melakukannya. Namun justru menjadi pelampiasan yang afdhal pada pasangan sendiri hingga menjadi keluar kata-kata kasar atau prilaku kekerasan fisik pada pasangan. Tentunya ini tidak di inginkan oleh setiap pasangan.

5. Aktivitas Seks Yang di Jalani Sudah Menganggu Pekerjaan dan Kehidupan Sosial

Jika ini terjadi maka segeralah berkonsultasi dengan dokter anda, Tindakan demikian ini merupakan gangguan yang sangat fatal terjadi pada pasangan anda, baik istri atau suami anda. Seks memanglah sebuah kebutuhan yang lumrah dan harus terpenuhi namun jika kebutuhan seks sudah mengganggu kehidupan misalnya bentar-bentar seks, bentar ingin, birahi kebuthan seks sudah tidak dapat kontrol tandanya pasangan anda sudah mengalami gangguan over seks yang berlebihan.

6. Memiliki Kecendrungan Berganti-Ganti Pasangan

Gonta ganti pasangan tentulah bukan perkara baik yang dihadapi oleh sebuah pasangan suami istri, ini terjadi jika seseorang terjerumus kedalam limbah penuh duri yang sebut dengan gaya hidup bebas. Gonta ganti pasangan justru memperburuk suasana dengan resiko HIV lebih tinggi.

7. Menganggap Pasangan Sebagai Objek Pelampiasan Seks

Pasangan anda, Istri anda atau suami anda adalah orang yang selalu menemani anda dalam suka maupun duka. Jadi pasangan bukanlah tempat perlampiasan seks tetapi berhubunganlah dengan pasangan anda dengan penuh cinta dan kasih sayang. Dengan demikian niscaya kerukunan dengan pasangan selalu terjaga.

8. Hobi Melakukan Mastrubasi Berlebihan

Melakukan mastrubasi merupakan cara yang normal untuk mendapatkan kepuasan diri, baik pasangan yang sudah menikah atau belum. Namun terlalu sering melakukan mastrubasi berlebihan dengan durasi sehari satu hingga tiga kali justru memperburuk suasana tubuh. Terlalu sering melakukan mastrubasi dapat menghilangkan kontrol dan kosentrasi dalam kegiatan sehari-hari dan dapat melemahkan otak atau daya ingat.

9. Terobsesi Berlebihan Terhadap Seks

Ini ada kaitannya dengan peristiwa seperti yang disebutkan diatas, terobsesi dengan prilaku seks yang unfaedah. Prilaku seks yang berlebihan yang terobsesi dari hobi menonton seks yang aneh-aneh mencapai kenikmatan tersendiri, sebenarnya itu tidak ada hanyalah semu. Jika pasangan anda terobsesi dengan hal yang demikian itu tandanya sedang mengalami gangguan seks. Lakukanlah hubungan dengan pasangan yang sewajarnya dengan penuh cinta dan kasih sayang.

10. Berselingkuh atau Memiliki Pasangan Lain di Luar Batas Pernikahan

Tidak hanya pria, wanita juga memiliki sifat yang demikian, dalam budaya kita, kita hanya boleh memiliki satu pasangan baik laki-laki ataupun perempuan dan tidak boleh lebih. Namun memiliki pasangan lebih dari satu justru akan mengakibatkan dampak buruk, berganti pasangan misalnya seperti gonta ganti suami, dan suaminya juga gonta ganti istri, jika memang pasangan memiliki empat istri tidak masalah karena memang tidak pernah diganti-ganti dan yang mereka nikmati justru itu-itu saja.

Dari berbagai ciri-ciri yang telah disebutkan jika mengalami salah satunya bukan berarti orang tersebut terjangkit hyperseks. Perlu di telaah lebih dalam lagi untuk memestikan apakah pasangan kita mengalami hyperseks atau tidak. Setidaknya kita sendiri sudah bisa mengenali serta mengetahui sedikitnya tentang seserang mengalami kencendrungan tentang hyperseks yang menjadi kebiasaan dalam berhubungan sebuah pasangan. Terma Kasih telah berkunjung semoga bermanfaat.

Share this post