Kenapa Perawan Selalu di Permasalahkan
September 09, 2019
Add Comment
Gambar Sebagai Pemanis |
Keutuhan keperawanan pada seorang wanita merupakan sesuatu yang harus dijaga serta moral utama dalam kehidupan bermasyarakat dilingkungan tempat dia berada. Secara gamblang keparawanan ditandai dengan utuhnya selaput dara. Hilangnya keperawanan pada seorang wanita dapat di tandai dengan keluarnya bercak darah pada erea kemaluan wanita. Pemahaman secara umum keutuhan perawan pada wanita melainkan belumlah pernah melakukan hubungan seksualitas atau aktivitas seks lainnya seperti main spong atau sekedar main jari atau manstrubasi bahkan hingga melakukan zina.
Keperawanan adalah kehormatan pada diri seorang perempuan maka karena itu kesucian dari perawan itu sendiri yang harus dijaga demi memuliakan kehormatan mereka yang memahami tentang kehormatan bukan sekedar dan sebatas pedoman masih utuh tersegel dan belum diretas keutuhan selaput daranya melainkan perempuan jauh dari zina sehingga tidak ternodai dengan zona-zona maksiat dari dosa-dosa zina.
Bahkan diakhir-akhir ini sering dengan waktu banyak ditemui perempuan yang tidak lagi perawan sebelum masanya bahkan belum menikah, mereka selalu berasumsi dan berasumsi dengan memberikan berbagai alasan guna pembelaan dan pernyataan untuk membenarkan diri bahwasanya dirinya mengalami korban kecelakaan atau pernah melakukan nikah siri sebelumnya sehingga mengakibatkan hilangnya keperawanannya. Sehingga sang calon suami bersedia menerimanya apa adanya sebagai istri dan menyayanginya sepenuh hati.
Dengan memberikan alasan yang berimbang dengan ilusan klasik tersebut kemungkinan sang calon akan menerimanya. Bagaikan ilusan drama bak korea atau seperti dongeng sebelum tidur. Namun tidak bagi pria yang terhormat dengan berbagai alasan dari segi kehidupan. Pada umumnya orang-orang yang berpengetahuan rendah atau kelasan orang awam mungkin sangat mudah terpengaruh dengan berbagai bujukan dan rayuan sehingga terpedaya dengan kebodohannya dari sang kaum hawa itu sendiri hingga mudah terpengaruhi. Kenistaan tetap saja kenistaan dan kesalahan tetap saja kesalahan selama kesalahan itu tidak diperbaiki. oleh karena itu hal-hal yang belum tepat memberikan kiasan kecelakaan merupakan upaya dari pembelaannya untuk menebus dosa dimasa silam.
Akibat dari sikap kebodohan dimasa lalu tersebut, maka kenistaan dan ketidaksiapan masa mendatang terus saja berlanjut sehingga menjadi satu tekanan batin selama hidupnya yang akan menjadi tommah yang sangat mendalam selama hari-harinya menjalani kehidupan bagi dirinya sendiri.
Tentu hal demikian itu bukanlah sesuatu dan keinginan yang ingin dicapainya. Karena kegelapan dimasa silam menjadikannya sebagai pukulan talak yang akan menghancurkan dirinya sendiri. Jika demikan terjadi maka tentulah sikap pesimis sinis yang merantai diri selalu menghatui selama rantai keluargaan itu terbentuk hingga akhirnya selama hidupnya sebagai seorang ibu atau istri yang baik jauh dari enggan rasa tanggung jawab.
Jika sudah seperti ini dengan sifat-sifat yang mempengaruhi psikologinya tentu akan terus berlanjut menyelimuti kehidupan yang rendup tanpa cahaya dalam berumah tangga dan akan menyeret jiwa selalu dalam lembah kenistaan yang tidak bertepi atau bagaikan sumbu pemicu api.
Matahari terus saja berisinar dan malam akan selalu dihiasi bulan bintang, burung tetap saja berkicau ombak terus saja berlarian ketepian hingga terpecahkan. Tiada yang dapat menghentikan semua itu selagi waktu belum berhenti. Hidup itu terus saja berlanjut dan tidak akan berhenti sampai disitu saja. Semua masalah ada solusinya namun jika aib tentulah tidak ada yang tau namun jika permasalahan demikian telah sangat terlanjur dengan nista berkecimpung dosa maka tiada salahnya jika kita memcoba memperbaikinya hingga sampai bila-bila.
Seseorang yang baik tetap saja menginginkan pasangan yang baik pula bahkan mereka nista sekalipun tetap saja menginginkan pasangan yang baik juga. Namun lembah dosa yang lara dimasa muda tentu panutan yang tidak terlepas dari sisa-sisa kehidupan dunia.
Keperawanan adalah kehormatan pada diri seorang perempuan maka karena itu kesucian dari perawan itu sendiri yang harus dijaga demi memuliakan kehormatan mereka yang memahami tentang kehormatan bukan sekedar dan sebatas pedoman masih utuh tersegel dan belum diretas keutuhan selaput daranya melainkan perempuan jauh dari zina sehingga tidak ternodai dengan zona-zona maksiat dari dosa-dosa zina.
Bahkan diakhir-akhir ini sering dengan waktu banyak ditemui perempuan yang tidak lagi perawan sebelum masanya bahkan belum menikah, mereka selalu berasumsi dan berasumsi dengan memberikan berbagai alasan guna pembelaan dan pernyataan untuk membenarkan diri bahwasanya dirinya mengalami korban kecelakaan atau pernah melakukan nikah siri sebelumnya sehingga mengakibatkan hilangnya keperawanannya. Sehingga sang calon suami bersedia menerimanya apa adanya sebagai istri dan menyayanginya sepenuh hati.
Ilustrasi Gambar Pemanis |
Akibat dari sikap kebodohan dimasa lalu tersebut, maka kenistaan dan ketidaksiapan masa mendatang terus saja berlanjut sehingga menjadi satu tekanan batin selama hidupnya yang akan menjadi tommah yang sangat mendalam selama hari-harinya menjalani kehidupan bagi dirinya sendiri.
Tentu hal demikian itu bukanlah sesuatu dan keinginan yang ingin dicapainya. Karena kegelapan dimasa silam menjadikannya sebagai pukulan talak yang akan menghancurkan dirinya sendiri. Jika demikan terjadi maka tentulah sikap pesimis sinis yang merantai diri selalu menghatui selama rantai keluargaan itu terbentuk hingga akhirnya selama hidupnya sebagai seorang ibu atau istri yang baik jauh dari enggan rasa tanggung jawab.
Jika sudah seperti ini dengan sifat-sifat yang mempengaruhi psikologinya tentu akan terus berlanjut menyelimuti kehidupan yang rendup tanpa cahaya dalam berumah tangga dan akan menyeret jiwa selalu dalam lembah kenistaan yang tidak bertepi atau bagaikan sumbu pemicu api.
Ilustrasi Gadis |
Seseorang yang baik tetap saja menginginkan pasangan yang baik pula bahkan mereka nista sekalipun tetap saja menginginkan pasangan yang baik juga. Namun lembah dosa yang lara dimasa muda tentu panutan yang tidak terlepas dari sisa-sisa kehidupan dunia.
0 Response to "Kenapa Perawan Selalu di Permasalahkan"
Post a Comment